“(Penduduk surga bertanya kepada penduduk neraka) apa yang menyebabkan kalian masuk ke neraka (Saqor)? Mereka (penduduk neraka) berkata: Kami dulu bukan termasuk orang-orang yang shalat. Kami pun tidak memberi makan kepada orang-orang miskin.” (QS. Al-Muddatstsir: 42-44).
Makan merupakan kebutuhan primer setiap makhluk hidup, termasuk manusia. Setiap makanan yang masuk ke dalam tubuh akan menjadi energi yang membuat organ tubuh bisa berfungsi optimal. Tetapi ada beberapa kondisi yang membuat seseorang kesulitan mendapatkan makanan, misalnya keadaan ekonomi. Dengan adanya kondisi seperti inilah yang membuat orang yang berkecukupan diwajibkan untuk berbagi makanan.
Sebagai umat Islam, disunnahkan berbagi makanan kepada kerabat dan tetangga. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sering mencontohkan untuk berbagi makanan kepada kerabat dan tetangga meskipun jumlahnya tidak banyak. Berbagi makanan kepada orang yang membutuhkan tidak harus sewaktu memiliki banyak makanan. Dalam jumlah makanan sedikitpun tidak masalah. Akan berdosa seorang muslim jika merasa perutnya kenyang sementara orang lain di sekitarnya kelaparan.
Sahabat, mari kita berbagi makanan kepada mereka yang membutuhkan, insya Allah kelak akan menjadi pembela kita di akhirat dari sebungkus nasi yang kita berikan kepada mereka. Aamiin…
Sisihkan sebagian rezeki kita untuk berbagi makanan kepada mereka melalui kami dalam program “Nasi Jumat Berkah”, semoga apa yang sedikit kita berikan dari rezeki kita untuk mereka, akan menjadi amal jariyah untuk kita dan kelak akan menjadi pembela di hari pengadilan nanti, aamiin yaa robbal alamiin.
Assalamual'aikum